
Mar
Oleh, Tidak diketahui
Mudik Berkah, Sampah Terpilah: Banyuwangi Hijau Ajak Pemudik Kelola Sampah!

Mudik Lebaran adalah momen istimewa untuk berkumpul dengan keluarga. Namun, di balik kemeriahannya, ada dampak lingkungan yang sering terlupakan: lonjakan volume sampah di sepanjang jalur mudik, mulai dari terminal, stasiun, rest area, hingga pelabuhan. Untuk itu, penting bagi kita menjalankan mudik yang lebih ramah lingkungan.
Merespons tantangan ini, Banyuwangi Hijau bersama Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuwangi berkolaborasi dengan ASDP Ferry Ketapang Gilimanuk, KAI DAOP 9 Jember, PT. Angkasa Pura II Banyuwangi, serta SKPD terkait seperti Diskominfo dan Dishub, untuk menggelar kampanye "Mudik Minim Sampah". Kampanye ini bertujuan mengajak para pemudik untuk lebih bertanggung jawab dalam mengelola sampah selama perjalanan.
Sebagai bagian dari kampanye ini, berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat, di antaranya pemasangan informasi di lokasi strategis yang dilalui ribuan pemudik dan komuter setiap hari, iklan layanan masyarakat (ILM) di radio yang menjangkau hingga 3.000 pendengar untuk mengajak masyarakat peduli terhadap sampah selama perjalanan, serta booth foto di stasiun dan Bandara Banyuwangi sebagai ajakan kreatif bagi pemudik untuk berpartisipasi dalam kampanye melalui media sosial. Selain itu, pesan suara lalu lintas juga disiarkan di titik utama dengan arus mudik tinggi untuk mengingatkan pemudik agar menjaga kebersihan. Tak ketinggalan, tantangan media sosial “Mudik Berkah, Sampah Terpilah” turut diadakan untuk mengajak masyarakat membagikan pengalaman mudik ramah lingkungan!
Hal ini juga merupakan upaya Banyuwangi Hijau untuk memperluas kolaborasi bersama dengan mendorong pemudik menjadi bagian dari #penjagasemesta dengan mengelola sampahnya secara aman dengan memisah sampah dan membuang sampah sesuai tempatnya.
Sebagai pemudik, kita punya peran besar dalam mengurangi sampah selama perjalanan. Berikut beberapa langkah sederhana yang bisa kita lakukan. Pertama, kurangi kemasan berlebih dengan membawa botol minum dan wadah makanan sendiri serta menghindari plastik sekali pakai. Kedua, pilah sampah dengan benar dengan memisahkan sampah organik dan non-organik serta memanfaatkan fasilitas tempat sampah terpilah di rest area, stasiun, dan terminal. Ketiga, bagikan aksi baikmu! Gunakan tagar #MudikMinimSampah dan bagikan pengalaman mudik ramah lingkungan di media sosial agar lebih banyak orang terinspirasi.
Dengan langkah sederhana ini, kita bisa membuat mudik lebih nyaman dan lingkungan tetap aman. Yuk, jadi bagian dari penjaga semesta dengan mudik minim sampah bersama Banyuwangi Hijau!
Artikel Lainnya
